Memasuki minggu ketiga pelatihan fotografi program Permata Photojournalist Grant (PPG) 2021, kesepuluh penerima program akan melalui empat sesi Photo Editing. Saat materi Photo Editing, peserta diminta menyiapkan 45 frame foto dari seluruh foto yang telah mereka dapatkan saat pengerjaan proyek foto masing-masing. Dari 45 frame tersebut, mereka diminta untuk memilih 15 frame yang mereka anggap menarik dan dapat digunakan dalam rangkaian photo story mereka. Kesepuluh perserta dibagi ke dalam dua ruang breakout room, 5 orang dengan bimbingan mentor Rosa Panggabean (Fotografer Lepas) dan 5 orang dengan bimbingan mentor Yoppy Pieter (Fotografer Lepas). Di dalam kelas tersebut, masing-masing peserta mempresentasikan foto-foto yang mereka ambil. Mentor menjadi teman diskusi, menyampaikan pendapat dan masukan untuk frame-frame tersebut. Mereka juga merefleksikan penemuan data baru, kesulitan, dan pelajaran yang para peserta temukan selama proses pengerjaan di lapangan.Setelah 120 menit di ruang breakout room, seluruh peserta dan mentor kembali ke ruang utama. Edy Purnomo menutup pertemuan dengan meminta peserta untuk berhati-hati dengan simbolisasi dari suatu cerita atau benda yang ingin disampaikan. Simbolisasi tidak sekadar menyematkan makna pada suatu hal. Lebih jauh tentang simbolisasi dan kaitannya dengan literasi visual akan disampaikan dalam kelas Visual Literasi. Catatan lain dari Edy Purnomo dan mentor lain terkait dengan hal-hal teknis yang masih perlu banyak diperbaiki oleh peserta.